Posts

Showing posts from September, 2010

Tiada Duka Yang Abadi

Tiada duka yang abadi didunia Tiada sepi merantaimu selamanya Malam'kan berakhir, hari'kan berganti Takdir hidup'kan dijalani Tangis dan tawa nyanyian yang mengiring Hati yang rindu tanda cinta dijalan-Nya Namun ku percaya hati menyakini Semua akan indah pada akhirnya Andai bisa ku mengulang Waktu hilang dan terbuang Andai bisa perbaiki segala yang terjadi Tapi waktu tak berhenti Tapi detik tak kembali Harap ampunkan hamba-Mu ini Waktu berputar rebulan dan matahari Bunga yang mekar akan layu akan mati  Malam'kan berakhir, hari'kan berganti Takdir hidup'kan dijalani Andai bisa ku mengulang Waktu hilang dan terbuang Andai bisa perbaiki segala yang terjadi Tapi waktu tak berhenti Tapi detik tak kembali Harap ampunkan Hamba-Mu ini Andai bisa ku mengulang Waktu hilang dan terbuang Andai bisa perbaiki segala yang terjadi Tapi waktu tak berhenti Tapi detik tak kembali Harap ampunkan Hamba-Mu ini Harap ampunkan Hamba-Mu ini nb : Tiada Duka Yang Abadi - Opick -

Catatan Sang Pemimpi: Mesjid Agung Al-Karomah Martapura

Catatan Sang Pemimpi: Mesjid Agung Al-Karomah Martapura : "- Mesjid Agung Al Karomah Martapura - Tepat jam 12.00 Wita, Aku dan Abahku sampai di daerah Martapura yakni daerah yang terkenal dengan pe..."

Mesjid Agung Al-Karomah Martapura

Image
- Mesjid Agung Al Karomah Martapura -  Tepat jam 12.00 Wita, Aku dan Abahku sampai di daerah Martapura yakni daerah yang terkenal dengan penghasil kerajinan Intannya. Aku dan Abahku beristirahat sejenak setelah perjalanan yang cukup melelahkan dari kota Kandangan sambil menunggu datangnya waktu sholat zuhur... - Keindahan dalam mesjid - - Pilar Tiang Tua - Aku sudah mengimpikan sejak lama agar bisa sholat di Mesjid Ini. Dan akhirnya hal itupun kesampaian juga. Aku ambil air wudhu di terik panasnya siang itu di kota Martapura, Aku sangat menikmati bagaimana air wudhu mengucur membahasahi dari atas rambutku sampai ke ujung kakiku. Subhanallah...... Adzan pun berkumandang di Langit Martapura... Ketika itu aku sempat berpikir kenapa ya pada saat kita melakukan kesibukan rutinitas dalam keseharian dan pada saat itu adzan berkumandang,kita malah menunggu adanya adzan baru menghentikan rutinitas kita & tidak menggubrisnya. Padahal seharusnya kita sebagai seorang hamba-Nya k

Ketupat Kandangan

Image
Ketupat Kandangan Nah...,ini dia salah satu panganan khas Kalimantan Selatan yakni Ketupat Kandangan. untuk mencari panganan tersebut sangatlah mudah bisa ditemukan di warung-warung makanan khas Banjar. Panganan ini paling enak apabila dikonsumsi di pagi hari dengan ditemani secangkir teh hangat.hmmmm....,pastinya enak banget, rugi kalau samapi ngga nambah lagi. Komposisinya sendiri cukup sederhana yakni terdiri dari potongan ketupat, potongan iwak haruan (ikan gabus), dan kuah santan yang terdiri dari beberapa bumbu pilihan .                   Kota Kandangan Kalau ingin menikmati ketupat yang paling nikmat anda bisa saja langsung datang ke daerah Kandangan ibukota dari kabupaten Hulu Sungai Selatan. Di daerah ini banyak warung-warung yang menyediakan ketupat khas kandangan dengan berbagai macam lauk salah satu lauk selain ikan haruan yang terkenal adalah intalu jaruk (Telur Asin).Setiap hari baik pagi ataupun malam hari warung-warung ketupat tersebut diserbu orang apalagi ketika le

Pawai Takbiran Malam 1 Syawal 1431 H

Image
Sedikit hasil dokumentasi yang aku abadikan dimalam takbiran 1 Syawal 1431 H Bersama bubuhan kakawanan pal 5..... " Keluarga besar Stadion Lambung Mangkurat "  " Selamat Idul Fitri 1431 H "  " Aksinya Zali & Udin Kadut " " Bubuhan Pal 5 " " Musik Panting khas urang banjar " " Ada-ada saja " " Jukung Hias " '' Kai Sang Atlet Sepeda " " Panggung Acara Pelepasan Pawai " note : Pengalaman yang sangat berharga

Pemandangan Sudut Kota Banjarmasin di Malam Hari

Image
Foto hasil jempretan kamera salah satu teman bermainku di kampung yang sekarang mempunyai keahliaan di bidang photograph. Foto ini di ambil di sudut kota Banjarmasin tepatnya di Siring dengan dilatar belakangi megahnya Mesjid Raya Sabilal Muhtadin..kren banget dah..

Tetesan Air Mataku

Malam ini tepatnya malam ke-27 bulan Ramadhan,Hamba berserah diri padamu Ya Allah... Bercucur deras air mata ini keluar dari kedua belah mata hambamu ini ya Allah Hamba berserah diri Pada-Mu, Hamba sadar akan banyaknya dosa yang terdapat dalam diri hambamu ini. Hamba merasa kecil sekali tanpa tiada guna dan daya ketika hamba membaca ayat-ayat suci darimu Ya Allah... dan Hamba pun kembali menitikkan air mata... Hamba berserah diri atas segala urusan hamba ini hanya kepadamu Ya Allah.. Bismillahirrahmanirrahim.... Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih,Maha Penyayang... Hamba berusaha untuk selalu ingat kepada-Mu dalam susah maupun senang Hamba berusaha untuk belajar memperdalam Ayat-ayat Mu Hamba berusaha untuk menjadi anak yang sholeh dan berbakti kepada kedua orang tua Hamba berusaha untuk selalu istiqomah dalam jalan-Mu Hamba berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi Hamba mengikhlaskan segala urusan hamba hanya pada-Mu Ya Allah Curhatanku malam ini dengan Sang Pencipta Ya

Renungan

Assalamu'alaikum wr. wb. Saudaraku, sisihkanlah barang sejenak waktu kita untuk sudi membaca topik RENUNGAN yang saya posting ini.   Saya bukanlah narasumber dari topik yang saya posting ini, saya hanyalah salah satu perantara yang digunakan Allah untuk memforward-nya, demi sedikit mengingatkan kita agar tidak semakin jauh kita dari-Nya.   Saya mendapatkannya dari seorang teman, yang ternyata isinya sedikit 'menyentil' diri pribadi saya, apabila saya tidak memforward-nya. Karena di dalamnya juga terkandung sebuah amanah untuk memforward pesan ini.   Saya hanya memforward saja, dengan tidak menambah ataupun mengurangi isinya, sedikitpun.. Berikut sedikit RENUNGAN yang akan saya sampaikan, semoga Allah berkenan membuka hati kita kembali, amin. RENUNGAN # Betapa lamanya   melayani Allah selama 15 menit , namun betapa singkatnya kalau kita   melihat film # Betapa sulitnya untuk membaca   satu lembar Al-Quran , tapi betapa mudahnya membaca   100 halaman dari novel/komik

Kisah Tentang Pentingnya Membaca

Image
Sejak kemarin malam putraku sakit. Sepulang kerja malam ini, kuputuskan untuk membawanya ke dokter, meski badan masih terasa letih. Banyak orang menunggu. Bisa jadi kami baru dapat giliran setelah lebih dari satu jam. Aku mengambil nomor, kemudian duduk di ruang tunggu. Begitu banyak wajah, tua dan muda, tapi semua diam. Beberpa di antara mereka memegang selebaran yang tersedia di ruang tunggu. Beberapa di antara mereka ada yang duduk dengan mata terpejam, sementara yang lain melemparkan pandangan ke berbagai arah. Kebanyakan tampak bosan. Sesekali kesunyian ruangan dipecahkan oleh suara perawat menyebut sebuah nomor. Kegembiraan membersit dari wajah yang nomornya mendapat giliran, dan ia bangkit dengan cepat. Setelah itu kesunyian pun mencekam lagi. Seorang pemuda menarik perhatianku. Ia tampak asyik membaca Al-QurĂ£n seukuran buku saku. Tak sekali pun ia mengangkat wajah. Pada mulanya aku tak begitu peduli padanya. Namun setelah satu jam menunggu, kilasan pandanganku berubah menja

Ibu

Image
Tinggalkanlah barang sebentar saja apa-apa yang menyibukkanmu. Sejenak lupakan semua orang yang tiap waktu memenuhi otakmu, kecuali seorang perempuan tua yang belasan tahun atau bahkan puluhan tahun yang lalu demikian kokoh jiwa raganya. Yang belasan tahun atau bahkan puluhan tahun yang lalu masih kuat menggendong kita meski ditangannya telah tergantung beban berat demi memenuhi kebutuhan keluarga. Ya, dialah ibu, seseorang yang akan selalu berurat berakar dalam kehidupan kita. Coba kita renungkan bersama sebuah syair lagu yang sudah pasti akan atau telah kita lalui: Aku pandangi jasad ibuku. . . Yang telah dingin terbujur kaku. . . Hancur dan luluh rasa hatiku. . . Jatuh berderai air mataku. . . Belum lagi aku membalas. . . Budi jasamu oh, wahai ibu. . . Kau telah pergi tuk selamanya. . . Menghadap Allah Yang Maha Esa. . . Sebelum kafan membungkusmu. . . Terakhir aku memandangmu. . . Maafkanlah wahai ibuku. . . Relakanlah air susumu. . . Hanya doa dan a